Adsense

Rabu, 18 Januari 2017

Contoh Laporan Kunjungan yang Baik dan Benar

LAPORAN KUNJUNGAN MUSEUM MANDALA BHAKTI
DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS PRA UAS
MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA
DOSEN PENGAMPU : FACHRI HAKIM M.Sc


OLEH
SIVA TAHULA HABA

PRODI FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UIN WALISONGO SEMARANG
TAHUN 2015

KATA PENGANTAR
         Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah Nya, dan tak lupa sholawat serta salam kami panjatkan kepada nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa umat islam dari zaman kegelapan menuju zaman terang benderang.
              Kami juga ucapkan terimakasih kepada dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Pancasila dalam membimbing kunjungan ke Museum Mandala Bhakti Semarang hingga usai. Semoga dalam kunjungan ini banyak manfaat yang diperoleh.
































A.    LATAR BELAKANG
Museum Mandala Bhakti merupakan museum khusus tentang sejarah. Koleksinya berkaitan dengan benda-benda bersejarah. Menurut KBBI edisi IV, “Museum adalah gedung yang digunakan sebagai tempat untuk pameran tetap benda-benda yang patut mendapat  perhatian umum, seperti peninggalan sejarah, seni, dan ilmu, dan juga tempat menyimpan barang kuno”.
Apresiasi masyarakat terhadap museum masih dirasakan kurang. Tingkat pemahaman masyarakat tentang museum masih sempit. Tidak jarang mereka memandang bahwa museum adalah sebuah bangunan yang didalamnya tersimpan benda  kuno yang tidak  bermanfaat. Namun bila ditelaah lebih dalam, museum cukup signifikan dalam pengembangan wawasan dan pengetahuan. Disamping itu, dengan museum mandala bhakti dapat memberikan gambaran nyata kepada masyarakat dan terutama generasi muda, tentang heroisme dan semangat patriotisme perjuangan prajurit Diponegoro bersama rakyat berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan Nasional, sampai pada masa-masa pembangunan sekarang ini. Semua keterlibatan prajurit Diponegoro dapat disaksikan melalui koleksi-koleksi yang ada pada museum ini.

B.     RUMUSAN MASALAH
1.      Dimanakah lokasi museum Mandala Bhakti?
2.      Apa fungsi dari museum Mandala Bhakti?
3.      Terdapat  koleksi apa saja yang terdapat di museum Mandala Bhakti?
4.      Bagaimana sejarah museum Mandala Bhakti?
5.      Aktifitas apa saja yang dapat diikiuti oleh para pengunjung?
6.      Koleksi apa yang sering memikat daya tarik pengunjung?
7.      Pada pukul dan hari apa saja museum Mandhala Bhakti dapat dikunjungi?

C.     MANFAAT DAN TUJUAN
1.      Meningkatkan pengetahuan penulis mengenai museum Mandala Bhakti.
2.      Mengetahui lebih dalam mengenai museum Mandala Bhakti
3.      Mengetahui kelebihan dan kelemahan museum Mandala Bhakti.
D.    IDENTITAS  NARASUMBER
Nama                     : Bp. Gandung           
Alamat                  : Semarang


E.     PELAKSANAAN OBSERVASI / WAWANCARA
Tempat                                          : Museum Manda Bhakti
Hari                                               : Sabtu
Tanggal                                         : 19 November 2015
Waktu                                           : Pukul 09.00 WIB
Alat dan media yang digunakan   : Sebuah buku catatan, bolpoin, dan kamera HP

F.      PEMBAHASAN
                Museum Mandala Bhakti merupakan museum perjuangan TNI yang berlokasi di Semarang Jawa Tengah, tepatnya di Jalan Sugiyopranoto no.2 Semarang Selatan. Museum Mandala Bhakti adalah museum yang menyimpan bukti fisik dan faktual sejarah perjalanan Kodam.
                Museum ini menyimpan banyak sekali persenjataan kemiliteran dan bukti sejarah TNI. Persenjataan militer seperti SMS, SMB, roket, pelontar, tank, dsb. Bukti sejarah TNI seperti baju militer TNI, bendera merah putih.
                Gedung Museum Mandala Bhakti dahulu dibangun tahun 1906 yang pada awalnya difungsikan sebagai Pengadilan Tinggi Belanda. Namun, ketika tahun 1942, Belanda berhasil dijatuhkan Jepang. Oleh karenanya, gedung ini digunakan sebagai markas militer Jepang, yaitu Kenpetai. Pasca kemerdekaan RI, gedung ini jatuh ke tangan pemuda Indonesia dan dijadikan sebagai Markas Besar Komando Wilayah Pertahanan II Kodam IV/Diponegoro. Satu tahun berselang, gedung ini dikuasai kembali oleh Belanda dan dijadikan tempatuntuk tentara kerajaan Belanda. Lalu, pada tahun 1949 dibawah pimpinan kolonel Gatot Subroto, gedung ini disulap menjadi Markas Kodam VII Diponegoro. Dan pada tahun 1985, gedung ini diresmikan sebagai Museum Mandala Bhakti dan dim.buka untuk umum.
                Museum ini memiliki dua lantai dan 30 ruangan. Diantaranya ruang Pelestarian Ruang Kerja Pangdam (digunakan sebagai ruang Pangdam dari waktu ke waktu), ruang Satsikmil (yang berisi alat music yang digunakan militer), ruang Laswi (berisi barang barang yang menggambarkan bagaimana lascar wanita melawan penjajah dalam perjuangan Indonesia), dan ruang peristiwa (yang menyimpan catatan sejarah berbagai peristiwa perjuangan di tanah air, seperti pertempuran lima hari di Semarang, serangan umum Surakarta, dan pertempuran di Magelang)
                Satu  yang menarik dari museum ini adalah tank TNI. Tank TNI ini dahulu  digunakan TNI sebagai kendaraan sekaligus untuk membentengi diri dari musuh. Di bagian luar tank ini juga masih terdapat bekas bekas tembakan peluru musuh. Tank TNI ini menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap pengunjung yang datang, karena selain ukurannya yang besar, pengunjung juga diperkenankan untuk naik ke atas tank untuk berfoto.
Museum ini dibuka untuk umum dari Selasa sampai Kamis (08.00 – 18.00), Jumat (08.00 – 10.30), Minggu (08.00 – 12.00). Hari senin dan hari besar tutup.

G.    KENDALA KETIKA OBSERVASI
Dalam observasi ini, hampir tidak ada kendala yang berarti. Hanya saja, ketika akan berangkat ke museum, banyak dari kami yang belum sampai ke titik kumpul di kampus, sehingga menghabiskan banyak waktu sebelum sampai ke museum.

H.     KESIMPULAN DAN SARAN
Dengan ini kami dapat menyimpulkan bahwa objek wisata museum Mandala bhakti ini terdapat kelebihan dan kelemahan daya tariknya. Kelebihan dari museum Mandala Bhakti ini yaitu koleksinya khusus berupa benda-benda yang berhubungan dengan sejarah perjuangan. Kekurangannya yaitu gedung kurang terawat dan kurang tertata rapi. Selain itu, museum ini masih sepi diminati oleh pengunjung, hal ini dikarenakan koleksi nya yang masih tergolong sedikit. Besar harapan kami, museum ini lebih dikembangkan lagi dan di tata ulang untuk menarik minat pengunjung.


LAMPIRAN
1.                  Proses pemaparan dari Bapak Gandung mengenai persenjataan TNI
2.      Persenjataan TNI
3.      Lukisan proses mencapai kemerdekaan RI
4.      Proses pengangkatan 5 Jenderal dari Lubang Buaya
5.      Seragam kuno TNI
6.      Kendaraan Tempur TNI
7.      Munisi dan Mortir Senjata Panjang



8.      Seragam PETA
9.      Bendera Organisasi Papua Merdeka
                 
                 

10.  Alat Bantu Medis TNI
11.  Alat Bantu untuk Veteran yang Cacat





12.  Kendi Manunggal TNI-Rakyat



Tidak ada komentar:

Posting Komentar